Seperti Inilah Pengukuran Cepat Rambat Bunyi Semua Zat, Coba Perhatikan!

Seperti Inilah Pengukuran Cepat Rambat Bunyi Semua Zat, Coba Perhatikan!

Cepat Rambat Bunyi ini bisa dihasilkan oleh getaran yang ditransmisikan oleh material yang lain sebagai medium perantara. Transmisinya ini bisa dilakukan oleh air. Sehingga, dari sinilah bunyi bisa disebut juga dengan gelombang longitudinal yang bisa ditandai dengan adanya intensitas, frekuensi, dan juga kualitas. Sedangkan, untuk kecepatan bunyinya bisa tergantung oleh transmisi medium yang digunakan pada gelombang bunyi.

Cepat Rambat Bunyi oleh Zat Padat
Seperti yang diketahui, bahwa ada 3 medium yang bisa mempengaruhi gelombang bunyi. Yaitu, zat padat, cair, dan gas. Dimana untuk zat padat ini memiliki kecepatan rambat bunyi yang dipengaruhi modulus Young dan juga massa jenis dari zat padat. Modulus Young sendri merupakan perbandingan dari tegangan dan regangan benda. Thomas Young merupakan Cepat Rambat Bunyi oleh Zat Cair

Untuk kecepatan rambat bunyi pada zat cair ini bisa dihitung dengan persamaan v = . Dimana untuk penjelasannya disini v meruapakn kecepatan bunyi. Sedangkan, ρ merupakan massa zat cair. Kemudian, untuk β merupakan sebuah modulus curah. Dimana perhitungan kecepatan bunyi oleh zat cair ini menyatakan perbandingan tekanan oleh benda dengan fraksi penurunan volume dengan satuan (N/m2).

Cepat Rambat Bunyi oleh Zat Gas
Untuk kecepatan bunyi oleh gas itupun juga ada rumusnya tersendiri. Dimana untuk Cepat Rambat Bunyi oleh gas ini bernilai v yang ada pada modulus bulk adiiabatis, dengan rumus v = . Dimana untuk P disini merupakan tekanan gas, sedangkan γ merupakan nisbah dari kapasitas terminal molar.  Rumus persamaan perhitungan ini juga berlaku pada rumus v = .  
Dimana untuk R merupakan tetapan molar gas, M adalah massa 1 mol gas, dan T adalah suhunya dalam satuan K. Kemudian, untuk γ adalah satuan untuk konstanta yang tergantung oleh jenis gasnya di udara. Pengujian kecepatan bunyi dengan medium zat gas ini bisa dilakukan dengan bantuan audio frequency generator, amplifier, CRO, instrumen penangkap bunyi, ruang bunyi, mike kondensor, wadahnya, dan medium alirnya.

Dengan praktikum inilah maka bisa digunakan untuk mengukur kecepatan bunyi dari semua zat alir. Untuk cara geraknya bisa memasang AFG dan amplifier di posisi on, dan atur agar AFG bisa menimbulkan bunyi dalam amplifier. Kemudian pasang sistem penangkap bunyi serta CRO dalam kondisi on dan amati bunyi yang berhasil ditangkap ke dalam sistem dari perubahan pulsanya.

Setelah itu, masukkan medium air ke wadah bunyi dan mike kondensor. Gerakkan mike ini dan lihat perubahan pulsa pada CRO. Saat didapat pulsa tertinggi yang pertama, maka catat posisinya dengan penggaris. Catat pada pulsa tertinggi yang kedua sampai seterusnya. Kemudian, ukur jarak pulsa pertama dan ketiga, sehingga didapatkan panjang gelombang bunyi pada medium frekuensi yang diteliti.

Sesuai dengan rumusnya, v = f . λ , sehingga kecepatan bunyi oleh medium air ini bisa langsung didapatkan. Bila perlu ulangi lagi percobaannya dengan frekuensi yang tidak sama dan medium yang berbeda juga. Cari tahu kecepatan bunyi pada setiap mediumnya dan cari kesimpulannya. Misalnya saja, bila kecepatan bunyi pada udara suhunya adalah 0° C.

Untuk konstanta Laplace yang digunakan adalah berukuran sebesar 1,4. Sehingga, dari sinilah maka cara menghitungnya memakai persamaan yang kedua. Jadi, sama seperti yang dijelaskan di atas dimana perhitungannya bisa menggunakan v =  = 331 m/s untuk menemukan kecepatan rambatan bunyi oleh zat cair. Dengan cara inilah maka sudah didapatkan bahwa Cepat Rambat Bunyi adalah 331 m/s.

AYO BERAMAL GABUNG FOLLOWER

Popular Posts